Air Terjun di Buleleng
Mungkin masih sedikit orang yang tau
tentang kabupaten buleleng , tapi saya tidak ingin membahas tentang sejarah atau
letaknya. Saya ingin membahas air terjun di buleleng yang tentunya sudah pernah
saya datangi daaan kalo ada kesempatan kamu juga boleh kesana. Jaman SMA adalah
jaman dimana pertama kali mengenal air terjun. Dengan info teman, saya and
friend berpetualang bak seorang bolang yang gak takut kotor. Yuu disimak tapi
mohon maaf yah blognya gak informatif , sudah lupa becausenya..
Air Terjun Sekumpul
Pertama kali saya kesini dengan si saudara,
tepatnya di desa selat ( desa selat yang di timur *semoga kamu ngerti ) . Motor
dititip di rumah warga, nanti bayar jasa penitipan aja. Disini treking sekitar
30 menit, jalanya aman. Medan jalanya juga gampang ada jalan setapak, tangga ( lumayan
banyak ), jembatan nyampee dehh. Tempat foto-able yang bagus biasanya di
jembatan , pohon besar, daaan air terjunnya (air terjunya ada 2 yg besar dan
kecil , dari kejauhan kelihatan tapi saya belum pernah ke air terjun yg kecil
sih ). Jangan khawatir di sini ada tempat buat ganti baju. Dan kalau ga salah
juga ada paket tour trekingnya ( coba tanya aja ). Kalau kamu ada waktu mending
bawa bekal makanan karena dulu sih belum ada yang jualan, jadi abis berenang
enak tuh makan hehehehe.
Air Terjun Aling-Aling
Jalan menuju DAM Tiyingtali |
Air Terjun Cemara |
Dulu kalau mau kesini cukup bayar parkir
Rp. 2000,- aja, tapi sekarang saya kurang tau karena sudah dibangun tempat
wisata. Kutipan papan iklanya tuh kalo ga salah “ 7 wonder secret garden
waterfall “ ( kalo salah, maaf memori otaknya minim ). Kalo ngutip di google
air terjunya yaitu Canging Waterfall, Dedari Waterfall, Cemara Waterfall,
Aling-aling Waterfall, Kroya Waterfall, Kembar Waterfall, Pucuk Waterfall
(thank’s google, hehe). Nah kalau mau ke Canging, Dedari, Cemara itu naiknya
lewat jalan menuju DAM Tiyingtali ( coba tanya warga sekitar ). Dulu ( wkwkw
move on dong ) jalan menuju DAM ini rusak dan tanjakan! Jadi karena takut
akhirnya turun dari motor and walking by foot ( jalan kaki ). Trekingnya juga
lumayan jauh tapi hasilnya bagusss banget , berasa private pool dehh.Di air
terjun ini ga ada tempat ganti baju, kalau mau bisa di semak-semak hehe. Kalau
mau ke Aling- aling dulu masuknya lewat tempat wisata yg baru dibangun,
sekarang saya ga tau masuk lewat mana. Dan ada jasa Sliding di Air Terjun Kroya
dan Jumping di Air Terjun Kembar ( 8 meter ) bayar 25 rebu ((dulu)). Gokil
abiss dahhh... kalo biasanya main perosotan nelen air kaporit sekarang airnya
aman di minum langsung dari mata air pilihan wkwkwkw. Coba deh kalo punya nyali
lebih . Kemaren ku coba sliding dan lompat 4 meter, itu pun dengan dimotivasi
si kakak biar jadi ( karena udh bayar , jadi kasian kalo ga main ). Tapi inget
ya selalu bilang permisi dan jangan aneh-aneh ( bukan kampungan sih buat
percaya sama hal kaya gitu, tapi ini lebih ke sopan santun saat bertamu ke
tempat orang ya ) . Dan disarankan
jangan main pas musim hujan ya, bahaya banget . Ada tips juga nih , kalau di
sekitaran jalan meuju air terjun kamu ketemu selokan yang airnya warna coklat
berarti diatas airnya juga coklat karena habis hujan ( utamakan keselamatan aja
guys *ini teori sendiri aja , kalau ada yg nentang ya silahnkan ). Di sini bisa
ganti baju di tempat penyimpanan plampung hehe.
Air Terjun Tembok Barak
Air Terjun Tembok Barak |
Letaknya di Sambangan, jalan sebelum ke
aling-aling ( coba cari di google maps ). Masuk gang yang Cuma cukup satu motor
, kadang suka kelewatan gangnya karena mepet dengan rumah warga jadi mata harus
jeli lihat plang jalan ( hati-hati juga nih kadang google maps sering salah
kasih jalan, kalau udh ragu mending tanya warga sekitar ) . Titip motor di
rumah warga , bayar jasa penitipan Rp. 2000,- . Lanjut treking sekitar 30 menit
, lurus lewatin sawah turun ngikutin “jejak jalan” nanti ada tangga turun (
hati-hati ya soalnya curam, tapi aman kok ). Ikuti terus jalanya sampai ketemu
pura kecil ( ingat bilang permisi hehe ) . Jalan ke sebelah kiri pura ( ada
jalan sempit ) udah deh sampai ( kalu kamu bingung biasanya ada bapak-bapak
mancing di sana , mungkin kamu bisa tanya mereka atau sebelumya di rumah
penitipan motor jangan sungkan untuk bertanya kalau masih ragu ). Di sini ga
ada tempat ganti baju jadi basah – basahan deh.
Air Terjun Ambengan
Air Terjun Jembong |
Blue Lagoon |
Kamu bisa cari tau letak desa Ambengan di
Google Maps ( jalan menuju gitgit, pertigaan ambil kanan *sebelum jembatan
besar yg ada tempat rekreasi ). Di sini ada 2 air terjun yang lagi hitz. Air
Terjun Jembong dan Blue Lagoon. Kalau jalan saya udh lupa , tapi kalau mau ke
Blue Lagoon perlu waktu sekitar 20 menit dari Air Terjun Jembong. Beuh kalo
lagi sepi nih tempat keren banget deeh. Jangan khawatir di Blue Lagoon ada
dagang yang jualan makanan ringan dan softdrink juga ada tempat ganti bajunya.
Air Terjun Sing – Sing
![]() |
Teman saya pande sedang berpose. |
![]() |
Jalan-jalan berempat, sunset romantiss. |
Letaknya di desa Banjar, kalau mau lebih
detail cek google maps hehe. Kalau sudah sapai .. jalan masuknya ada 2 , lewat gang kecil atau
lewat villa. Kemarin kami lewat gang sempit ( cari gang yang dekat villa, hamsa
resort kalau ga salah ) . Air terjunya kecil , tapi saya suka lihat kolam
airnya bagusss. Dan juga liat sunset di sini keren, lihat laut dan bukit
sekaligus. Ga perlu bayar penitipan motor, motor di taruh di gang ( ada tanaman
rimbun ) helem di taruh di jok motor.
Air Terjun Banyumala
![]() |
Air Terjun Banyumala |
Kemarin saya ke sini pakai google maps (
memang canggih nih aplikasi ). Lumayan jauh, sekitar 1 setengah jam dari kota
Singaraja. Titip motor di rumah warga ( bayar Rp. 2000,- ) , di sini ada dagang
penjual makanan ringan dan soft drink . Sayangnya belum ada tempat ganti baju,
kalau mau ganti ada tempat mirip jamban kamu bisa ganti baju di sana hehe.
Bayar retribusi Rp. 10.000,- kalau ga salah. Kalau daerah ini airnya lebih dingin.
Air Terjun Gitgit
![]() |
Jadi buddy's. |
Air terjun ini yang paling terkenal
diantara turis-turis yang jalan-jalan ke buleleng. Jalan masuknya juga banyak,
saya sampai bingung. Kemarin saya ke Air Terjun Colekpamor dan saya lupa
jalanya ( maaf sangat tidak informatif ). Menariknya disini masih banyak sawah
dan toko oleh-oleh .Yang banyak itu ada baju dan benda-bendar rajutan dengan harga
lokal yang menurut saya kualitanya bagus.
Segitu dulu dari saya , semoga bisa
menambah rasa yakin kalian untuk menjelajahi Air Terjun di Buleleng.
Komentar
Posting Komentar